Dugaan Ketidaknetralan Camat Karawang Barat dalam Pilkada Karawang, Publik Nantikan Hasil Investigasi

Poto Ilustrasi Netralitas ASN Dok Bawaslu
Poto Ilustrasi Netralitas ASN Dok Bawaslu

Karawang, Lintaskarawang.com – Dugaan ketidaknetralan Camat Karawang Barat, Lasminingrum, mencuat dalam ajang Pilkada Kabupaten Karawang 2024. Ia diduga terlibat dalam ajakan serta pengerahan warga untuk mendukung pasangan calon (Paslon) Acep Jamhuri dan Gina Fadlia Swara. Dugaan ini muncul setelah alat peraga berupa gambar Paslon tersebut ditemukan ditempel pada botol kemasan air mineral dalam sebuah kegiatan.

Dalam kegiatan yang melibatkan puluhan warga, terutama ibu-ibu, dugaan pelanggaran ini direkam dalam sejumlah foto dan video. Foto dan video tersebut diduga memperlihatkan keterlibatan aktif Lasminingrum dalam mengarahkan dukungan kepada Paslon Acep-Gina. Bukti-bukti tersebut kini menjadi dasar laporan yang diajukan oleh pihak yang keberatan.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Laporan menyebutkan bahwa dalam sambutannya, Camat Karawang Barat secara terbuka meminta dukungan hadirin untuk memilih pasangan Acep Jamhuri dan Gina Fadlia Swara. Selain itu, ada pula pembagian kaos berwarna biru muda bergambar Paslon tersebut, yang semakin menguatkan dugaan adanya upaya mempengaruhi warga.

“Atas dugaan pelanggaran yang kami temukan, disertai sejumlah video dan foto, terlapor secara terang-terangan meminta dukungan untuk Paslon Acep-Gina. Hal ini juga ditunjukkan dengan pembagian kaos yang bergambar pasangan tersebut,” ungkap salah satu sumber pelapor.

Sumber tersebut juga menekankan pentingnya menjaga netralitas, khususnya bagi aparat pemerintah. “Kami sangat menyayangkan tindakan ini. Seorang camat seharusnya berada di posisi netral dan tidak mengarahkan pilihan warga,” tambahnya.

Laporan dugaan pelanggaran ini telah diserahkan kepada Bawaslu Karawang oleh dua tim relawan Aep-Maslani, yaitu Tim Relawan Prakasa Aman dan Tim Aksi Relawan Aep Syaefulloh (ARAH) pada Sabtu (21/9) petang.

Jika terbukti, tindakan ini dapat mencederai prinsip demokrasi yang adil dan transparan. Oleh karena itu, publik menantikan hasil investigasi yang akan dilakukan oleh pihak berwenang guna menjaga integritas proses Pilkada Karawang 2024.

Kejadian ini menambah dinamika politik di Karawang yang semakin memanas menjelang hari pemilihan. (Red)

 

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *