Karawang, Lintaskarawang.com – Sebuah foto yang beredar luas memperlihatkan Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga (Kabid PO) Disdikpora Karawang menggunakan seragam dinas saat diduga memberikan dukungan kepada salah satu kandidat calon Ketua KONI Karawang, Joyo. Tindakan ini menuai kontroversi dan kritik tajam karena dianggap melanggar prinsip netralitas.
Nurdin Syam, yang dikenal sebagai Mr. KiM, turut angkat bicara terkait insiden ini. “Perilaku seperti ini merusak integritas kompetisi. Pemilihan Ketua KONI seharusnya berlangsung netral agar menghasilkan pemimpin yang benar-benar kompeten,” ujar Mr. KiM dengan tegas. (24/12/2024)
Polemik tersebut menambah daftar permasalahan dalam tubuh KONI Karawang, yang sebelumnya disorot akibat dugaan penyimpangan anggaran tanpa laporan pertanggungjawaban (SPJ). Hingga kini, publik belum mendapat kejelasan mengenai isu tersebut, sehingga memperburuk citra organisasi.
Di tengah kontroversi, sejumlah kandidat calon Ketua KONI mulai mencuat, seperti Arnold Silalahi, mantan atlet judo berprestasi; Bunda Tresna, seorang pengurus cabang olahraga; dan Nasution. Namun, tindakan Kabid PO yang diduga berpihak kepada salah satu kandidat mencederai prinsip demokrasi dan integritas pemilihan.
“Seharusnya Kabid PO berdiri di posisi netral dan menyambut semua kandidat dengan adil. Tindakan ini berpotensi mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilihan Ketua KONI,” tambah Mr. KiM.
Publik berharap Bupati Karawang terpilih, H. Aep Saepulloh, segera mengambil langkah tegas dengan mencopot Kabid PO dari jabatannya untuk menjaga netralitas dan kredibilitas proses pemilihan. Selain itu, pemimpin baru KONI yang terpilih diharapkan mampu menyelesaikan berbagai polemik serta mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap organisasi olahraga di Karawang.
“KONI harus dibersihkan dari segala bentuk kepentingan pribadi atau kelompok. Hanya dengan cara itu, olahraga Karawang bisa kembali berjaya,” pungkas Mr. KiM. (LK)