Karawang, Lintaskarawang.com – Pada malam ke-29 di bulan Ramadhan, warga Bakan Ama, Desa Sampalan, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang, mengadakan khotaman atau Khotmil Qur’an dengan membaca 30 juz secara bersama-sama di Masjid Jamie Nurul Amal. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (29/3/2025) dan diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk para pemuda, tokoh masyarakat, serta tokoh agama.
Acara diawali dengan pembacaan hadiah kubur pada arwah para leluhur, terkhusus bagi leluhur warga Bakan Ama dan yang mewakafkan lahan yang saat ini berdiri Masjid Jamie Nurul Amal.
Perlu diketahui, kegiatan khotaman ini telah berlangsung sejak 1994 dan diinisiasi oleh H. Ahmad Khotim. Hingga tahun 2025, tradisi ini masih terus dilestarikan sebagai bagian dari upaya memperkuat syiar Islam dan kecintaan terhadap Al-Qur’an di kalangan masyarakat.
Ustadz Taim, yang akrab disapa Eyang Taim, dalam kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar kegiatan positif ini tidak terhenti dan dapat terus berlanjut ke generasi berikutnya. Menurutnya, khotmil Qur’an bukan sekadar tradisi, tetapi juga bentuk ibadah yang memberikan keberkahan bagi lingkungan sekitar.
Abdul Wahab, Ketua Kemaslahatan Umat Bakan Ama (KUBA), menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi wujud nyata dalam menghidupkan nilai-nilai keislaman di tengah masyarakat. Ia berharap agar semakin banyak pemuda yang terlibat dan menjadikan khotaman sebagai bagian dari kehidupan mereka.
Senada dengan itu, Ustadz Sirojudin selaku tokoh agama menuturkan bahwa membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an bersama-sama adalah bentuk kecintaan terhadap kitab suci serta upaya mendekatkan diri kepada Allah. Menurutnya, Al-Qur’an adalah pedoman hidup yang harus senantiasa dibaca, dipahami, dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam acara tersebut, Ustadz Sirojudin juga bertindak sebagai pemimpin pembacaan khotnil Qur’an. Beliau memandu jalannya kegiatan dengan penuh khidmat, memastikan setiap peserta dapat mengikuti dengan baik hingga selesai.
Kegiatan khotmil Qur’an ini pun menjadi ajang silaturahmi bagi warga Bakan Ama. Dengan suasana penuh kebersamaan, kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keimanan dan ketakwaan, tetapi juga mempererat hubungan antarwarga dalam bingkai kebersamaan dan kecintaan terhadap Al-Qur’an. (LK)