Karawang, Lintaskarawang.com – Karawang, kota yang kita cintai bersama, saat ini menghadapi situasi yang menantang. Masyarakat diimbau untuk menjaga kondusivitas dan tidak terpancing oleh provokasi yang viral di media sosial. Hal ini terkait dengan pernyataan dari seorang oknum asal Madura yang tersebar melalui akun TikTok @sultanabdinegarad. Oknum tersebut mengklaim akan membuat Karawang “banjir darah” dan menyebarkan isu-isu SARA melalui tiga postingan yang menjadi perhatian publik dan aparat penegak hukum.
Akun tersebut diduga menyebarkan provokasi dan isu SARA, menimbulkan keresahan di masyarakat. Diduga berawal dari ungkapan yang disampaikan oleh H Toha, seorang oknum asal Madura, beberapa pekan lalu dianggap menyulut ketegangan dengan narasi yang mengandung unsur RAS bahkan juga mengundang Ormas dari luar Karawang, salah satunya Madas (Madura Asli). Hal ini telah menimbulkan reaksi dari berbagai pihak di Karawang.
Sebagai respons atas situasi ini, 24 organisasi masyarakat (Ormas), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan Organisasi Kepemudaan (OKP) sepakat untuk menempuh jalur hukum. Mereka melaporkan H Toha ke Polres Karawang sebagai upaya menjaga keamanan dan kondusivitas kota ini. Langkah ini diambil karena mereka merasa memiliki kewajiban untuk melindungi Karawang sebagai tempat kelahiran mereka.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Masyarakat Karawang diimbau untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi. Tindakan seorang oknum tidak berarti seluruh komunitas Madura yang ada di Karawang harus menjadi korban. Kebersamaan dan persaudaraan antar warga harus tetap dijaga, terlepas dari latar belakang etnis atau asal usul.
Ajakan untuk menjaga kerukunan ini juga berlaku bagi saudara-saudara dari Madura yang berwirausaha di Karawang. Warung-warung Madura dan usaha lainnya harus tetap merasa aman dan nyaman. Ini adalah wujud dari Karawang yang sesungguhnya, yang mencintai perdamaian dan toleransi.
Situasi yang terjadi saat ini bukanlah cerminan dari Karawang yang sebenarnya. Warga Karawang diharapkan dapat menunjukkan bahwa mereka tidak seperti yang digambarkan oleh pihak-pihak provokatif. Karawang adalah kota yang penuh dengan kebersamaan dan rasa persaudaraan.
Dalam upaya menjaga situasi tetap kondusif, semua pihak harus berperan aktif dan tidak terjebak dalam permainan provokasi yang hanya akan merugikan kita semua. Mari jaga kampung kita, Karawang, dan saudara-saudara Madura kita, demi kedamaian dan keharmonisan bersama.
**KARAWANG KONDUSIF, MADURA SAUDARA AING** (Red)