Mr Kim: Jelang Peresmian RSUD Rengasdengklok, Fokuskan Dulu pada Kesiapan SDM

- Penulis

Senin, 14 Juli 2025 - 10:31

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karawang, Lintaskarawang.com – Menjelang rencana launching Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rengasdengklok yang sudah ramai diperbincangkan publik, sorotan kini mengarah pada kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang akan mengoperasikan fasilitas kesehatan tersebut.

Pembangunan fisik RSUD Rengasdengklok memang sudah rampung dan menjadi harapan baru bagi masyarakat wilayah utara Karawang. Namun demikian, kesiapan perawat, dokter, hingga tenaga penunjang medis lainnya masih diragukan, terutama dalam hal pengalaman dan adaptasi terhadap sistem pelayanan rumah sakit daerah.

Beberapa kalangan menilai, sebelum resmi dioperasikan, para tenaga medis yang akan ditempatkan di RSUD Rengasdengklok perlu lebih dulu dimagangkan di rumah sakit yang sudah beroperasi, seperti RSUD Karawang atau rumah sakit milik pemerintah lainnya di wilayah Karawang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita harus realistis. Jangan sampai bangunan megah tapi pelayanannya kacau karena SDM-nya belum siap. Idealnya, sebelum launching, semua tenaga medis digembleng dulu di lapangan melalui program magang di rumah sakit yang sudah mapan,” ujar Mr Kim seorang pemerhati kebijakan publik di Karawang, Senin (14/7/2025).

Kritik ini muncul bukan untuk menghambat peresmian RSUD Rengasdengklok, namun sebagai upaya memastikan kualitas layanan benar-benar prima sejak hari pertama operasional. Mengingat rumah sakit merupakan tempat pelayanan yang menyangkut keselamatan nyawa manusia, profesionalitas dan kesiapan mental SDM menjadi hal yang tidak bisa ditawar.

Baca Juga:  RSJPDHK Berhasil Lakukan 38 Operasi Jantung dalam 10 Hari, Program Kerjasama Indonesia dan Arab Saudi

Pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang diharapkan segera merespons hal ini dengan mengeluarkan kebijakan magang terstruktur yang wajib dilalui tenaga medis RSUD Rengasdengklok. Selain itu, perlu ada evaluasi secara berkala terhadap kompetensi mereka pasca pelatihan.

“Jangan sampai RSUD Rengasdengklok hanya jadi proyek pencitraan. Masyarakat membutuhkan pelayanan yang cepat, ramah, dan profesional, bukan sekadar bangunan fisik yang viral di media sosial,” tambahnya.

Di sisi lain, masyarakat Rengasdengklok menyambut antusias kehadiran RSUD tersebut, karena selama ini mereka harus menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan tingkat lanjut. Namun antusiasme ini perlu diimbangi dengan jaminan mutu pelayanan.

Launching RSUD Rengasdengklok memang dinantikan, namun bukan berarti harus terburu-buru. Lebih baik menunda sedikit waktu demi memastikan semua SDM benar-benar siap, daripada membuka pelayanan dalam kondisi belum matang dan justru menimbulkan kekecewaan publik. (LK)

 

Berita Terkait

RSUD Jatisari Luncurkan Program JAWARA 5R, Bangun Budaya Kerja Bersih dan Profesional
RSUD Rengasdengklok Jadi Andalan 700 Ribu Warga, Bimtek Digelar untuk Perkuat SDM
RSUD Jatisari Resmi Buka Layanan Spesialis Ortopedi untuk Masyarakat Karawang
RSUD Jatisari Gelar Pelayanan Kesehatan Gratis di Perum Bumi Cikampek Baru
Soft Opening RSUD Rengasdengklok, Kado Istimewa di Hari Jadi Karawang ke-392
Langkah Besar RSUD Jatisari: Operasi Kantong Empedu dengan Metode Minimal Invasif
Sempat Masuk IGD, Pasien BPJS Kecewa Usai Ditolak Berobat di Rumah Sakit Izza Cikampek
Program Prima: Inovasi RSUD Karawang Wujudkan Layanan Ramah Ibu dan Bayi
Berita ini 75 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Jumat, 29 Agustus 2025 - 04:31

Kritik Adalah Vitamin, Pejabat Karawang Diminta Jangan Antikritik

Kamis, 3 April 2025 - 07:12

Asep Mahdum Rowi, SE: Gubernur atau YouTuber? Kepemimpinan Harus Fokus pada Solusi, Bukan Sensasi

Kamis, 16 Januari 2025 - 02:44

Membedah Bukti Pelanggaran RI 36 Milik Raffi Ahmad: Perspektif Ferry Irwandi

Sabtu, 25 Mei 2024 - 11:48

Analisis Teguh Nurdiansyah: Antara Playing Victim dan Politik Kambing Hitam di Karawang

Minggu, 19 Mei 2024 - 15:12

GERINDRA dan NASDEM Kompak Dukung Haji Aep Syaepuloh, Mr. Kim: “Pilkada Beda dengan Pemilu

Sabtu, 18 Mei 2024 - 14:17

Bergabungnya Gerindra dengan Nasdem di Karawang Menuai Reaksi Keras dari Pendukung AJAM

Minggu, 12 Mei 2024 - 14:26

Kontroversi Kepala Sekolah dan Bisnis Buku di Karawang: Mengapa Tidak Ada Protes?

Rabu, 24 April 2024 - 13:06

Pandangan Positif Ketua Umum Barak Indonesia Terkait Pilkada Karawang 2024

Berita Terbaru