Karawang, Lintaskarawang.com – Perayaan Cap Go Meh 2025 di Kabupaten Karawang berlangsung meriah pada Minggu, 16 Februari 2025. Acara yang dimulai pukul 13.05 hingga 16.30 WIB ini menghadirkan Kirab Budaya dan Ruwat Bumi sebagai puncak perayaan Tahun Baru Imlek bagi masyarakat Tionghoa.
Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, turut hadir bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Karawang dan Ketua DPRD Karawang, Endang Sodikin. Kehadiran para pejabat ini menjadi bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap pelestarian tradisi budaya yang telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Karawang.
Dalam sambutannya, Bupati Aep mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan perayaan Cap Go Meh tahun ini. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat terus menjadi ajang hiburan masyarakat sekaligus memperkuat rasa kebersamaan lintas budaya di Kabupaten Karawang.
“Kegiatan ini bukan hanya sebagai perayaan budaya, tetapi juga menjadi sarana mempererat kerukunan antarumat beragama. Saya harap Cap Go Meh terus dilestarikan dan menjadi agenda tahunan yang ditunggu masyarakat Karawang,” ujar Bupati Aep.
Antusiasme masyarakat tampak tinggi. Ribuan warga memadati ruas jalan untuk menyaksikan pawai budaya yang menampilkan berbagai atraksi seni, mulai dari barongsai, liong, hingga parade pakaian tradisional yang menjadi daya tarik utama.
Acara ini juga dihadiri tokoh nasional, Ibu Sinta Nuriyah Wahid, Wakapolres Karawang, perwakilan Dandim 0604 Karawang, serta sejumlah tokoh masyarakat lainnya. Kehadiran mereka semakin mempertegas dukungan terhadap semangat persatuan dalam keberagaman budaya.
Kirab budaya yang menjadi puncak acara diikuti oleh peserta dari berbagai daerah, seperti Karawang, Cikarang, Jakarta, Tangerang, Bogor, Bekasi, Bandung, Cianjur, dan wilayah lainnya. Rute kirab dimulai dari Vihara Dharma Prasada, kemudian melintasi Jalan Tuparev, Kertabumi, AR Hakim, dan kembali lagi ke Jalan Tuparev.
Sepanjang rute kirab, masyarakat menyambut rombongan dengan penuh kegembiraan. Dentuman tambur, tarian barongsai yang lincah, serta penampilan kesenian tradisional Tionghoa menciptakan suasana semarak di pusat Kota Karawang.
Dengan mengusung semangat “Kirab Budaya dan Rawat Bumi”, perayaan Cap Go Meh 2025 diharapkan semakin memperkokoh harmoni sosial di Karawang serta menjadi daya tarik wisata budaya yang mampu menggerakkan perekonomian lokal. (Pudin)