Karawang, Lintaskarawang.com – Tuduhan mengenai dugaan penggelembungan suara dalam Pilkada Karawang 2024 mencuat di tengah masyarakat. Tuduhan tersebut disampaikan melalui pesan suara (voice note) yang diduga berasal dari seseorang berinisial Yt, yang disebut-sebut bagian dari Muslimah sayap Nahdlatul Ulama (NU).
Pesan suara itu kini beredar luas di masyarakat, memicu kekhawatiran dan pertanyaan mengenai kebenaran informasi tersebut. Namun, saat awak media mencoba meminta klarifikasi langsung dari Yt, ia enggan memberikan keterangan secara langsung.
“Saya gak bisa ngasih statement sekarang, menunggu menantu saya yang polisi,” ujar Yt singkat saat dikonfirmasi pada Minggu (01/12/2024). Menantunya diketahui bertugas di Polsek Kota Baru, namun hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait.
Jawaban yang disampaikan Yt terkesan menutupi atau menghindari konfirmasi langsung atas tuduhan serius yang mencuat. Hal ini menambah polemik di tengah masyarakat yang menuntut kejelasan dan transparansi terkait dugaan tersebut.
Pilkada Karawang 2024 sendiri berlangsung dengan pengawasan ketat dari berbagai pihak, termasuk Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Hingga saat ini, Bawaslu belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai adanya laporan terkait dugaan penggelembungan suara.
Kasus ini menjadi perhatian publik, terutama karena melibatkan dugaan fitnah yang berpotensi memecah belah masyarakat. Diharapkan pihak kepolisian dan Bawaslu dapat segera melakukan investigasi untuk memastikan fakta di balik tuduhan tersebut. (Red)