Walhi Kritik Langkah Dedi Mulyadi Libatkan TNI dalam Pembangunan Infrastruktur

Bandung, Lintaskarawang.com- 20 Maret 2025, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jawa Barat mengkritik keputusan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang melibatkan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam pembangunan infrastruktur dan pengelolaan sampah di wilayah tersebut. Langkah ini dinilai kurang tepat, mengingat pengalaman sebelumnya dalam Program Citarum Harum yang belum menunjukkan hasil memadai.

Direktur Eksekutif Walhi Jabar, Wahyudin Iwang, menyampaikan bahwa TNI sebaiknya tetap fokus pada tugas utama mereka di bidang pertahanan dan keamanan. “Kami melihat bahwa dalam penanganan Sungai Citarum saja hasilnya belum maksimal, sehingga kurang relevan jika TNI kembali dilibatkan dalam pengelolaan sampah dan pembangunan infrastruktur,” ujarnya.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Selain itu, Walhi juga menyoroti potensi dampak negatif dari langkah tersebut. Mereka khawatir pengelolaan sampah yang tidak dilakukan dengan baik bisa berujung pada praktik pembakaran sampah atau pemanfaatan sebagai bahan campuran pembakaran industri, yang dapat memperburuk kondisi lingkungan.

Walhi menilai keputusan ini terlalu tergesa-gesa dan seharusnya melibatkan lebih banyak masukan dari masyarakat sebelum diambil. Meski begitu, mereka tetap mengapresiasi sikap tegas Gubernur Dedi Mulyadi dalam upaya penegakan hukum terhadap pelaku perusakan lingkungan.

Hingga saat ini, pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat belum memberikan tanggapan resmi atas kritik yang disampaikan oleh Walhi. Masyarakat pun menunggu langkah selanjutnya yang akan diambil oleh pemerintah dalam menangani permasalahan infrastruktur dan lingkungan di Jawa Barat. (***)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *