Karawang, Lintaskarawang.com — RSUD Jatisari Karawang kembali menunjukkan komitmennya terhadap kemanusiaan melalui kegiatan bakti sosial untuk warga terdampak banjir di Dusun Pengasinan, Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, pada Sabtu (24/05). Kegiatan ini dilaksanakan di halaman rumah Bidan Ny. Heni Suryani, RT 04 RW 01.
Direktur RSUD Jatisari, dr. Anisah, M.Epid., MM., FISQua, turun langsung ke lapangan didampingi tim medis dan nonmedis yang terdiri dari perawat, petugas pendaftaran, laboratorium, farmasi, humas, serta jajaran manajemen rumah sakit.
Tujuan utama kami hadir di sini adalah bentuk kepedulian kemanusiaan. Kami ingin meringankan beban warga, mengurangi penderitaan, dan membantu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terdampak banjir,” ungkap dr. Anisah saat diwawancarai di sela kegiatan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kegiatan ini, RSUD Jatisari memberikan layanan pengobatan gratis serta menyalurkan bantuan berupa susu, biskuit, beras, dan roti yang ditujukan khusus untuk anak-anak dan warga yang membutuhkan. Dr. Anisah menekankan bahwa bakti sosial ini merupakan bentuk nyata dari tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility/CSR) rumah sakit terhadap masyarakat sekitar.
Kami bukan Superman, tapi kami adalah super tim. Semua bisa berjalan karena kolaborasi seluruh elemen rumah sakit. Semoga kegiatan ini bisa menjadi program rutin, terutama untuk menjangkau desa-desa sekitar Jatisari,” tambahnya.
Puluhan warga memanfaatkan layanan kesehatan gratis tersebut. Sebagian besar mengeluhkan hipertensi, nyeri sendi, dan kelelahan akibat dampak banjir. Salah satu warga, Ibu Hotimah (60), mengaku sangat terbantu.
“Alhamdulillah, saya merasa terbantu sekali. Pengobatan gratis seperti ini sangat kami butuhkan, apalagi setelah banjir kemarin. Semoga bisa rutin diadakan,” ujarnya penuh haru.
Kepala Dusun Pengasinan, Maman Suparman, mewakili Kepala Desa Karangligar, menyampaikan apresiasinya kepada pihak RSUD Jatisari.
“Kami sangat berterima kasih kepada RSUD Jatisari atas kepeduliannya. Bantuan pengobatan ini sangat membantu warga yang terdampak. Harapannya, ke depan rumah sakit dan pemerintah tidak bosan hadir di tengah masyarakat,” katanya.
Ia juga berharap agar pemerintah daerah segera mengambil langkah jangka panjang untuk mengatasi masalah banjir yang hampir setiap tahun melanda wilayah tersebut.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara fasilitas pelayanan kesehatan dan masyarakat dalam menghadapi bencana. Semangat kepedulian dan solidaritas ini diharapkan terus tumbuh dan membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat sekitar. (Ripai)