Karawang, Lintaskarawang.com – Warga Kelurahan Plawad, khususnya di lingkungan Krajan Arevo RT 005 RW 001, Karawang Timur, dengan penuh semangat merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-79 pada Sabtu (17/08/24) siang.
Perayaan tersebut berlangsung meriah dengan berbagai kegiatan dan perlombaan yang diikuti oleh warga setempat. Suasana kebersamaan dan kebanggaan sangat terasa saat warga berkumpul untuk menyambut momen bersejarah ini, mengingatkan kita akan pentingnya persatuan dan cinta tanah air.
Selain lomba-lomba tradisional seperti balap karung dan tarik tambang, acara di Plawad semakin semarak dengan lomba bernyanyi. Warga dari berbagai usia turut serta menunjukkan bakat mereka, menciptakan suasana penuh keceriaan dan keakraban. Lagu-lagu perjuangan hingga hits terbaru dinyanyikan dengan antusias, menambah semarak peringatan HUT RI ke-79 ini.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada Pak Atam dan seluruh panitia, hari ini kami, masyarakat Plawad, bisa berkumpul memperingati Agustusan dengan acara perlombaan yang sangat menghibur,” ujar salah satu peserta lomba dengan penuh rasa syukur.
Suasana kebersamaan semakin terasa ketika anak-anak hingga orang dewasa berbaur dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan. Setiap warga turut merasakan kegembiraan yang membuncah, menciptakan momen tak terlupakan di hari kemerdekaan ini.
Tokoh masyarakat, Pak Atam, menyampaikan bahwa acara ini tidak hanya bertujuan untuk memeriahkan HUT RI, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan. “Acara ini untuk mengingat perjuangan para pahlawan kita yang dulu berjuang melawan penjajah,” ucapnya dengan penuh semangat.
Pak Atam juga menekankan pentingnya membangkitkan rasa nasionalisme di kalangan masyarakat. “Ini juga untuk membangkitkan rasa cinta tanah air dan menghormati jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan yang kita nikmati hari ini,” tandasnya.
Perayaan HUT RI ke-79 di Plawad menjadi bukti bahwa semangat nasionalisme dan kebersamaan masih terjaga di tengah masyarakat. Dengan berakhirnya acara, warga berharap tradisi ini akan terus dilestarikan untuk mempererat persatuan dan memperkuat cinta terhadap tanah air. (Ang/Ripai)