Karawang, Lintaskarawang.com – Setelah sempat dinyatakan gagal dibangun karena keterbatasan anggaran, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rengasdengklok akhirnya resmi berdiri dan kini tengah dalam proses operasional. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kekuatan gotong royong antara legislatif dan eksekutif, khususnya peran aktif para anggota DPRD Kabupaten Karawang periode 2019–2024.
Pipik Taufik Ismail, anggota DPRD Karawang periode 2019–2024 yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat periode 2024–2029 dari Fraksi PDI Perjuangan, mengungkapkan bahwa awalnya proyek RSUD Rengasdengklok dinyatakan gagal karena keterbatasan alokasi anggaran dari APBD maupun dana bagi hasil.
Rapat pertama bersama eksekutif dari Dinas Kesehatan menyatakan bahwa RSUD Rengasdengklok tidak bisa dibangun karena tidak ada alokasi dana daerah. Namun kami tidak berhenti di situ,” ujar Pipik.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pihak Pemkab Karawang kemudian mengambil langkah strategis dengan mengundang pimpinan fraksi DPRD Karawang untuk mendiskusikan kemungkinan keberlanjutan pembangunan. Dalam rapat kedua, seluruh pimpinan fraksi hadir dan menyepakati solusi kolaboratif: melibatkan anggota DPRD dalam pendanaan melalui mekanisme penyaluran aspirasi.
Saya waktu itu sebagai anggota DPRD dari dapil dua ikut aktif meyakinkan rekan-rekan lintas dapil untuk menyepakati penyaluran sebagian besar aspirasi kepada satu titik fokus, yaitu pembangunan RSUD Rengasdengklok. Ini demi masyarakat pesisir yang selama ini kesulitan akses layanan kesehatan karena jarak dan keterbatasan kapasitas RSUD Karawang, ungkapnya.
Langkah ini terbukti efektif. Berkat dukungan lintas fraksi dan lintas daerah pemilihan, pembangunan RSUD Rengasdengklok akhirnya terealisasi.
Atas nama masyarakat, saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para sahabat di DPRD Karawang periode 2019–2024. Ini bukti bahwa pembangunan besar bisa dilakukan jika ada kesamaan visi, gotong royong, dan pengesampingan ego dapil maupun kepentingan konstituen semata, tambah Pipik.
Ia berharap semangat kebersamaan ini terus menjadi budaya dalam pembangunan Kabupaten Karawang ke depan.
Semoga gotong royong para wakil rakyat bisa terus menjadi kekuatan dalam mewujudkan infrastruktur yang besar dan bermanfaat luas. Yang kita perlukan adalah ego kemajuan, bukan ego pribadi atau dapil,” tutupnya.
Reporter: Ripai
Sumber: Pernyataan Resmi Pipik Taufik Ismail