Karawang, Lintaskarawang.com – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Kejaksaan ke-80 Tahun 2025, Kejaksaan Negeri (Kejari) Karawang menggelar sejumlah kegiatan sosial yang sejalan dengan Asta Cita ke-4 Presiden Republik Indonesia, yakni mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kegiatan tersebut meliputi Jalan Sehat Bersama Sahabat Difabel dan Sunatan Massal yang dilaksanakan di lingkungan Kejari Karawang pada Jumat (29/8/2025).
Momentum ini menjadi sarana mempererat tali silaturahmi jajaran Adhyaksa bersama Forkopimda Karawang serta stakeholder lainnya dengan penyandang disabilitas. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bukti nyata kepedulian Kejaksaan terhadap kelompok difabel yang selama ini kerap terpinggirkan.
Jalan sehat diikuti oleh berbagai sekolah luar biasa (SLB) di Karawang, antara lain SLB–C Tunas Harapan, SLB B–C Cahaya Bangsa, SLBN 1 Karawang Barat, SLB/B Tunas Harapan, SLBN Kabupaten Karawang, serta National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Karawang. Sementara itu, kegiatan sunatan massal diikuti oleh 29 anak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara tersebut turut dihadiri oleh Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh, S.E., Wakil Bupati H. Maslani, Ketua DPRD Karawang H. Endang Sodikin, S.Pd.I., S.H., M.H., Dandim 0604/Krw Letkol Inf. Naryanto, S.Kom., M.Han., Kapolres Karawang AKBP Fiki Novian Ardiansyah, S.H., S.I.K., M.K.P., M.Si., Sekda Karawang H. Asep Aang Rahmatullah, S.Stp, MP, serta unsur Forkopimda dan tokoh masyarakat lainnya.
Dalam kegiatan itu, anak-anak dari SLB tidak hanya ikut jalan sehat, tetapi juga menampilkan pertunjukan seni seperti drumband, angklung, tari tradisional, serta menyanyi dan membaca puisi menggunakan bahasa isyarat.
Kepala Kejaksaan Negeri Karawang, Dedy Irwan Virantama, S.H., M.H., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Kejaksaan untuk membangun kebersamaan dan inklusivitas. “Melalui kegiatan ini kami ingin menunjukkan bahwa difabel juga memiliki potensi untuk berprestasi dan bersaing. Kejaksaan Negeri Karawang akan terus berkolaborasi dengan Forkopimda dan pihak swasta untuk mendukung program pendidikan serta kesetaraan bagi kaum difabel,” ujarnya.
Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, S.E., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif Kejari Karawang. Ia menegaskan bahwa Pemkab Karawang siap mendukung segala bentuk kemajuan pendidikan dan prestasi, khususnya bagi kaum difabel. “Walaupun Karawang masih sangat bergantung pada pemerintah pusat, hal ini tidak boleh menjadi hambatan untuk terus menjalankan program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Melalui kegiatan bertema “Bersama Sahabat Difabel Membangun Indonesia Inklusif”, Kejari Karawang ingin menegaskan bahwa keadilan sejati adalah memberikan kesempatan yang sama bagi setiap individu, tanpa memandang kondisi fisik maupun mental. Diharapkan peringatan Hari Lahir Kejaksaan ke-80 ini menjadi titik balik untuk meningkatkan kepedulian, melindungi hak-hak difabel, mendengar suara mereka, dan terus mengembangkan potensi yang dimiliki. (LK)
