lintaskarawang.com – Pebalap Moto 3 dari Indonesia, Mario Suryo Aji pada tahun 2024 ini akan naik kelas ke Moto 2. Mario Aji, yang tahun 2023 kemaren berada di posisi 31 di klasemen akhir Moto3 dengan poin 4, pada musim 2024 ini akan berada di tim Moto2 Idemitsu Honda Team Asia bersama pebalap Thailand – Somkiat Chantra.
Pada gelaran Moto2 di musim 2024 nanti mario Aji yang memakai nomor 34 akan menggunakan motor yang lebih modern dan tenaga lebih besar. Berbeda dengan Moto3 dan MotoGP, untuk kelas Moto3 semua pebalap akan menggunakan mesin motor yang sama, yaitu Triumph dengan tiga silinder dengan kapasitas 765 cc. Mesin Triumph ini mempunyai tenaga 140HP dan mampu melesat membawa pebalapnya sampai kecepatan 300 kmj.
Kabar Super Mario akan mulai bertarung di kelas Moto2 ini disampaikan oleh Hiroshi Aoyama di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu. Hiroshi Aoyama adalah pensiunan pebalap MotoGP dari Jepang yang sekarang menjadi Manager Honda Asia Team.
Menurut Aoyama, dengan naik kelas ke Moto2, Mario Aji akan cepat beradaptasi sehingga sehingga bisa bersaing. Namun, Aoyama mengingatkan kepada Mario Aji agar terus percaya diri dan percaya kepada kemampuannya serta menikmati jalannya balapan sehingga bisa sukses di Moto2 musim depan.
Sementara itu, Mario Suryo Aji mengaku dirinya sangat senang bisa naik kelas ke Moto2 dan akan terus belajar sehingga bisa memberikan prestasi yang terbaik, apalagi kesempatan itu baginya merupakan kesempatan emas.
“Bagi saya ini adalah peluang emas, karena saya telah menunggu dan akhirnya saya akan pindah (ke Moto2),” kata Mario.
Mario Suryo Aji adalah pebalap kelahiran Magetan, kelahiran 6 Maret 2004. Mario sudah membalap sejak usia 10 tahun atas didikan orang tuanya. Setelah membalap pada usia 10 Tahun Mario kemudian mulai menjajal secara serius balapan di Road Racing. Pada tahun 2018 Mario mulai mengikuti kompetisi di Idemitsu Asia Talent Cup, dan menempati posisi akhir klasmen di urutan kelima. Dalam event Idemitsu Asia Talent Cup ini Mario Aji berhasil meraih empat podium dan satu kemenangan.
Dalam tahun yang sama pula, pebalap berjulukan Super Mario ini berlomba di Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Asia Production 250cc (AP250). Mario menghuni peringkat keenam secara keseluruhan. Selama tiga musim berikutnya, dari 2019 sampai 2021, sang pembalap Indonesia berpartisipasi di Red Bull MotoGP™ Rookies Cup dan FIM CEV Repsol di Moto3™ Junior World Championship. Pada kedua kejuaraan yang diikutinya tersebut, Mario konsisten finis 15 besar.
Musim 2022 menandai debut penggemar Valentino Rossi ini dalam Kejuaraan Dunia Moto3™ bersama Honda Team Asia. Namanya lalu mencuri perhatian ketika berhasil mengamankan start barisan depan di balapan kandang Grand Prix Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika.
Selama melakoni penampilan perdana sebagai rookie kelas lightweight, Mario mengumpulkan poin sebanyak dua kali. Atas kinerjanya ini Honda Team Asia tetap mempertahankan Mario Aji untuk tahun2023, meski kesulitan menampilkan kinerja apik. Sampai akhirnya , Honda Team Asia mempromosikan sang pembalap Indonesia ke Moto2™ pada 2024. Mampukah ia beradaptasi dalam kelas menengah? Kita tunggu saja debut Mario nanti di MotoGP Qatar pada 8-10 Maret 2024. (Red)