Karawang, Lintaskarawang.com (02/09/2025) Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Karawang ke-392, Pemerintah Kabupaten Karawang menggelar acara pembukaan Bazzar UMKM yang berlangsung meriah di Lapang Karangpawitan. Acara ini secara resmi dibuka oleh Bupati Karawang, H. Aep Saepuloh, S.E., didampingi oleh Wakil Bupati H. Maslani, serta dimeriahkan dengan pagelaran budaya Wayang Golek sebagai simbol kearifan lokal.
Turut hadir dalam pembukaan ini sejumlah tokoh penting dan pejabat daerah, antara lain Kepala Kejaksaan Negeri Karawang, unsur Forkopimda, Kepala Dinas Koperasi, Kepala Disparbud, para staf ahli Bupati, Dandim 0604 Karawang, Kapolres Karawang, Kepala Dinas Kesehatan, para camat se-Kabupaten Karawang, serta ribuan warga yang antusias menyambut acara ini dari berbagai wilayah.
Bertempat di Lapang Karangpawitan, Bazzar UMKM ini menyajikan berbagai jajanan khas, mulai dari makanan ringan hingga hidangan berat yang ditawarkan oleh lebih dari 400 pelaku UMKM. Tahun ini, Pemkab Karawang menargetkan pemecahan rekor MURI sebagai Bazzar UMKM terlama, yaitu selama 14 hari, dengan jumlah 100 stand dan melibatkan ratusan pelaku usaha dari seluruh penjuru Karawang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Bupati Aep menyampaikan bahwa peringatan hari jadi Karawang adalah momen milik masyarakat, bukan hanya seremoni bagi para pemimpin.
“Saya menginginkan bahwa hari jadi Karawang ini bukan ulang tahunnya para pemimpin, tapi ini adalah ulang tahunnya masyarakat Kabupaten Karawang. 392 tahun tentunya bukan usia yang muda. Ini adalah hasil perjuangan para pemimpin terdahulu. Hari ini, saya dan Wakil Bupati mudah-mudahan bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat Karawang,” ujar Aep.
Bupati Aep juga menambahkan bahwa jumlah UMKM di Karawang terus meningkat secara signifikan.
“Mohon doa restu kepada seluruh masyarakat Kabupaten Karawang. Mudah-mudahan UMKM yang sebelumnya berjumlah sekitar 400, kini sudah tercatat mencapai 628 pelaku usaha. Ini harus menjadi kebanggaan kita bersama,” tambahnya.
Acara ini menjadi simbol nyata semangat kolaborasi dan pemberdayaan ekonomi lokal di tengah semarak peringatan ulang tahun Kabupaten Karawang. Dengan konsep “Karawang Masagi” yang bermakna kuat, utuh, dan matang, diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi pertumbuhan UMKM dan mempererat rasa kebersamaan di tengah masyarakat.
(Wahid)