Pemerintah Pusat Beri Lampu Hijau Tanah Negara Bisa Dibangun Perumahan Rakyat

- Penulis

Jumat, 2 Mei 2025 - 01:43

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Lintaskarawang.com – Pemerintah pusat membuka peluang baru bagi pengembang perumahan untuk berkontribusi dalam mengatasi persoalan backlog perumahan di Indonesia. Melalui kebijakan pemanfaatan tanah negara, pemerintah ingin memperluas pembangunan rumah rakyat terutama di wilayah perkotaan.

Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Fahri Hamzah, mengungkapkan bahwa Presiden RI telah memberikan instruksi langsung agar tanah-tanah negara yang berada di dalam kota dapat digunakan untuk membangun rumah rakyat. Hal ini disampaikan Fahri dalam Rapat Koordinasi Teknis Perumahan Perdesaan yang digelar secara daring dari Jakarta, Selasa (29/4), dan juga dihadiri oleh Wakil Bupati Karawang, H. Maslani.

“Ini adalah solusi konkret untuk mengatasi backlog perumahan. Salah satu perintah Presiden adalah memakai tanah negara yang ada di dalam kota,” kata Fahri.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menjelaskan bahwa dengan memanfaatkan tanah negara, harga tanah bisa dihitung sebagai bentuk subsidi negara. Namun demikian, tanah-tanah tersebut harus dipastikan memiliki status clean and clear sebelum dibangun. Dengan pendekatan ini, biaya pembangunan rumah akan turun signifikan.

Baca Juga:  Posko Pengamanan Mudik Lebaran di Karawang Tetap Konsisten dalam Pelayanan

“Kalau harga tanah sudah dihitung dan menjadi bagian dari subsidi negara, maka total harga rumah bisa turun hingga 50 persen. Sebab dalam struktur biaya, harga tanah bisa mencapai 40 persen dari total harga rumah,” jelasnya.

Berdasarkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) BPS tahun 2023, angka backlog perumahan di Indonesia mencapai 9,9 juta unit. Ini menandakan bahwa kebutuhan masyarakat terhadap rumah pribadi masih sangat tinggi.

Fahri menyoroti bahwa meski angka kekurangan rumah tinggi, fenomena tunawisma seperti di negara-negara Barat tidak terlihat di Indonesia. Hal ini, menurutnya, karena sistem kekeluargaan yang masih kuat di Tanah Air, di mana anggota keluarga besar sering kali menampung kerabat yang belum memiliki rumah.

Dengan kebijakan baru ini, pemerintah berharap pengembang dapat bekerjasama menyediakan perumahan rakyat yang layak dan terjangkau, serta mempercepat penurunan angka backlog perumahan secara nasional. (LK)

Berita Terkait

FKUB & LBH Bumi Proklamasi Kawal Ketat Kasus HRD PT FCC Hingga Tuntas
Kekeringan Ancam Sawah di Kutawaluya, Petani Harap Pemerintah dan PJT II Cari Solusi
GC Nilai Langkah Pemkab Karawang Tarik Pajak MBLB dari PT VSM Sudah Tepat
Penempatan Kepala Sekolah di Lemahabang Dinilai Amburadul, Media Minta Klarifikasi Disdikpora Karawang
Tokoh Muda Jayakerta Sepakat Dukung RSUD Rengasdengklok Segera Beroperasi
Sekum Karangtaruna Karawang Dukung Penuh Kehadiran RSUD Rengasdengklok
Dukungan LBH GMPI: RSUD Rengasdengklok Jadi Solusi Kesehatan Masyarakat Karawang Utara
Ketua Forum Karawang Utara Bergerak, Angga Dhe Raka: RSUD Rengasdengklok untuk Rakyat, Bukan Ajang Ego Golongan
Berita ini 7 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 02:28

Kekeringan Ancam Sawah di Kutawaluya, Petani Harap Pemerintah dan PJT II Cari Solusi

Selasa, 9 September 2025 - 11:11

GC Nilai Langkah Pemkab Karawang Tarik Pajak MBLB dari PT VSM Sudah Tepat

Selasa, 9 September 2025 - 10:22

Penempatan Kepala Sekolah di Lemahabang Dinilai Amburadul, Media Minta Klarifikasi Disdikpora Karawang

Selasa, 9 September 2025 - 06:01

Tokoh Muda Jayakerta Sepakat Dukung RSUD Rengasdengklok Segera Beroperasi

Selasa, 9 September 2025 - 05:52

Sekum Karangtaruna Karawang Dukung Penuh Kehadiran RSUD Rengasdengklok

Selasa, 9 September 2025 - 04:55

Dukungan LBH GMPI: RSUD Rengasdengklok Jadi Solusi Kesehatan Masyarakat Karawang Utara

Selasa, 9 September 2025 - 03:34

Ketua Forum Karawang Utara Bergerak, Angga Dhe Raka: RSUD Rengasdengklok untuk Rakyat, Bukan Ajang Ego Golongan

Senin, 8 September 2025 - 06:52

Diabetasol Lewat Kampanye ‘Stand by You’ Ajak Generasi Produktif Cek Gula Darah

Berita Terbaru

Sosial

Sambut Hari PMI, GIS Peduli Gelar Donor Darah

Rabu, 10 Sep 2025 - 11:03