Karawang, Lintaskarawang.com – Kecelakaan kerja terjadi di PT Monokem Surya, sebuah perusahaan pengolahan dan pemurnian pasir zirkon di Rengasdengklok, Karawang, pada Senin (16/12/2024) sekitar pukul 08.10 WIB. Insiden ini mengakibatkan tiga karyawan mengalami luka bakar, dua di antaranya mengalami luka bakar hingga 80%, sedangkan satu orang lainnya mengalami luka bakar ringan sebesar 10%.
Ketiga karyawan yang menjadi korban bekerja di bagian tungku produksi. Menurut keterangan dari humas PT Monokem Surya, insiden ini diduga terjadi akibat bahan produksi yang belum sepenuhnya matang sehingga pecah saat diangkat. Material panas tersebut menciprati para pekerja yang berada di dekat tungku, termasuk operator hoist yang terkena luka bakar ringan.
“Proses produksi titanium ini biasanya berjalan lancar, namun kali ini diduga bahan belum matang sempurna. Saat bahan tersebut ditarik dan disiram untuk didinginkan, tiba-tiba pecah dan mengenai pekerja yang ada di sekitarnya,” ungkap humas perusahaan.
Pasca kejadian, para korban awalnya dilarikan ke RS Hastin, namun karena keterbatasan fasilitas, mereka kemudian dirujuk ke RS Primaya Galuh Mas Karawang untuk penanganan lebih lanjut. Hingga saat ini, kondisi korban dengan luka bakar berat masih dalam pengawasan intensif pihak rumah sakit.
Pihak keluarga korban, melalui Ade yang akrab disapa Apih kasur menyampaikan harapannya agar PT Monokem Surya bertanggung jawab penuh atas kejadian ini. “Kami berharap perusahaan memberikan penanganan terbaik dan kompensasi atas musibah yang dialami pekerja ini,” ujarnya.
PT Monokem Surya, yang berlokasi di Jl. Proklamasi No. KM.12, Amansari, Kecamatan Rengasdengklok, merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan pasir zirkon untuk berbagai keperluan industri seperti pembuatan ubin keramik, sanitary ware, dan pengecoran logam.
Hingga berita ini diturunkan, aktivitas produksi di lokasi kejadian telah dihentikan sementara untuk investigasi lebih lanjut mengenai penyebab kecelakaan. (LK)
