Karawang, Lintaskarawang.com – Hukum adalah fondasi dari tatanan masyarakat yang adil dan beradab. Namun, kenyataannya, sering kali kita menyaksikan hukum yang tampak berpihak, seolah-olah memiliki mata yang melihat siapa yang berdiri di belakang seseorang. Hal ini tidak bisa diterima.
Nurdin Syam, yang dikenal dengan julukan Mr. Kim, menyuarakan pandangannya mengenai pentingnya keadilan dan independensi hukum. “Hukum tidak melihat siapapun dibelakang seseorang. Hukum seharusnya tidak memandang status sosial, kekuatan politik, atau latar belakang ekonomi seseorang. Setiap individu, tanpa terkecuali, harus diperlakukan sama di depan hukum,” ujarnya tegas.
Lebih lanjut, Mr Kim menekankan bahwa hukum tidak boleh terpengaruh oleh organisasi manapun yang mendukung seseorang. “Baik dia berasal dari organisasi besar dengan pengaruh luas maupun dari organisasi kecil, hukum harus tetap berdiri tegak dan tidak terpengaruh oleh kekuatan di baliknya,” jelasnya.
Dalam konteks politik, Mr Kim menekankan bahwa hukum harus independen dari partai politik. “Loyalitas politik tidak boleh menjadi tameng yang melindungi seseorang dari tuntutan hukum. Kepentingan partai tidak boleh mengalahkan keadilan,” tambahnya.
Mr Kim juga menyoroti bahwa posisi sosial dan reputasi tidak boleh mempengaruhi penegakan hukum. “Posisi dan reputasi di masyarakat tidak boleh menjadi alasan untuk memberikan perlakuan istimewa. Seorang tokoh agama atau masyarakat harus tunduk pada hukum yang sama dengan warga negara lainnya,” tegasnya.
Selain itu, Mr Kim menggarisbawahi bahwa politisi juga harus tunduk pada hukum tanpa perlindungan kekuasaan. “Kekuasaan dan jabatan politik adalah amanah yang harus dijalankan dengan integritas. Jika seorang politisi melanggar hukum, dia harus siap untuk bertanggung jawab di hadapan hukum tanpa perlindungan kekuasaan,” katanya.
Menurut Mr Kim, hukum harus didasarkan pada fakta dan bukti semata. “Hukum tidak memandang siapa dia, melainkan apa yang telah dia lakukan. Jika terbukti bersalah melawan hukum dan melanggar aturan, seseorang harus bertanggung jawab sepenuhnya di hadapan hukum,” tegasnya.
Dalam penutupnya, Mr Kim menyerukan agar kita berjuang untuk memastikan bahwa hukum benar-benar menjadi pedoman yang adil dan tidak memihak. “Hanya dengan demikian, kita dapat menciptakan masyarakat yang benar-benar berkeadilan, di mana setiap orang diperlakukan sama di mata hukum. Keadilan harus menjadi milik semua, bukan hanya milik mereka yang berkuasa atau berpengaruh,” pungkasnya.
Belajar jadi S.H, mari kita terus mendukung keadilan dan independensi hukum di negeri ini.
(Ddg)
