Julukan lumbung padi Tapi Masyarakatnya menjerit Karena Harga beras Melambung tinggi

banner 468x60

Karawang, Lintaskarawang.com – Akibat harga beras melonjak seperti roket yang melambung tinggi, dirasakan kian meresahkan masyarakat serta mencekik buat masyarakat yang berpenghasilan rendah.

Dengan terusnya tinggi harga beras ,banyak masyarakat mengeluh tidak mampu untuk membelinya.

Hal itu di ungkapkan Kepala Desa Mulya Jaya Endang , atau yang lebih di kenal dengan panggilan Macan Kumbang, yang di duga bulog tidak bisa menstabilkan harga beras, di Kisaran Rp 8000 / 9000 per liter nya, ujarnya di hadapan para awak media.

Kepala Desa Mulya jaya Endang Macam Kumbang
Kepala Desa Mulya jaya Endang Macam Kumbang

Endang meminta tindakan pemerintah serta Bulog agar harga beras bisa terjangkau oleh masyarakat luas, terutama masyarakat berpenghasilan rendah.

“Sebagai yang mendapat julukan Lumbung Padi, seharusnya masyarakat tidak sampai menjerit mengeluhkan tingginya harga beras di pasaran,”katanya.

Lebih lanjut Kades Endang pun mengharapkan Bulog jangan tinggal diam di belakang meja, begitu pun dengan aparat pemerintah yang bersangkutan dengan ini semua, agar bisa mencari cara serta solusinya.

Seperti di ungkapkan Kades Endang, kenaikan harga beras di Desa nya merasa janggal serta tidak masuk akal, karena di Desa sudah lewat panen Raya, dengan harga beras mencapai Rp 11000 / liter, Rp 14 000 / kg.

Kepala desa, mengharapkan, Pemerintah Daerah harus turun serta mengkaji ulang terkait kenaikan harga beras di pasaran.

“Agar masyarakat tidak merasa kesulitan,” Pungkasnya.

(Suci Nurussiam)

 

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *